BICARA WANITA


BICARA WANITA

Hujan lebat turun di hulu subuh
Menatap alam gelap namun riuh
Seakan dunia gundah dan rapuh

Ini bicara perihal wanita
Yang jiwanya meronta-ronta
Karena melawan perihnya perjuangan

Atas nama perjuangan
Nasib adalah perkara tangan
Melawan atau terhentinya perjuangan
Adalah bagaimana cara kita untuk melawan

Katanya semua manusia itu sama
Nyatanya hanya sebatas giringan sekulerisasi
Terkungrung oleh peradaban yang tak bernurani

Untukmu Wanita!
Yang terlalu patah untuk bicara
Yang terlalu sakit menahan luka
Yang sedang tidak baik-baik saja

Menjadi wanita itu luka
Cantik saja menjadi alat penudukkan
Tertunduk menjadi korban ideologi kapitalisme

Berteriak tapi tak didengar
Merintih tapi tak melirih

Miris sungguh tragis
Menindas dengan buas menggilas
Jangan pesimis ataupun apatis
Tetap realistis dan optimis


Karya : Kholifatul Husna(Kadr IMM FIP UMJ)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

“Karena Ikatan Membuat Aku Dan Kamu Menjadi Kita”

Bersama Allah Aku Tak Lagi Mengenal Kata Bersedih

Memahami Perempuan: Tak Segampang itu