Sejarah Singkat Berdirinya IMM Kom.FIP



Sejarah Singkat Berdirinya IMM Kom.FIP

Pada awal sebelum terbentuk Komisariat FIP kami masih berdiri di bawah naungan Fakukltas Agama Islam, maka pada tahun 2009 Komisariat IMM Kom.FIP resmi berdiri seiring dengan terbentuknya Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), maka pada saat itulah kami benar-benar mulai merintis gerakan untuk mengembangkan dan memajukan Komisariat FIP sebagaimana yang di berikan kepada kami.

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah merupakan Organisasi Otonom yang menjadi salah satu penggerak dalam membangun serta mengembangkan persyarikatan Muhammadiyah. Dalam hal ini IMM dituntut untuk berperan aktif sebagai suatu Organisasi Otonom yang bernaung secara langsung dalam wilayah Persyarikatan Muhammadiyah, agar dapat mengemban amanah yang diberikan oleh Muhammadiyah yang bertujuan dalam makna menjadikan masyarakat islam yang sebenar-benarnya melalui Al-quran dan sunnah serta mengerahkan seluruh kemampuan yang dimiliki dalam pencapaian tujuan IMM yaitu mengusahakan terbentuknya akademisi islam yang berakhlak mulia dalam rangka mencapai tujuan Muhammadiyah.

Musyawarah komisariat adalah rangkaian kegiatan wajib yang di selenggarakan setiap satu tahun sekali dengan tujuan sebagai sarana pertanggung jawaban badan pimpinan harian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah selama satu periode masa bakti, mengevaluasi kinerja yang sudah terlaksana maupun yang tidak adalah menjadi sangat penting agar  kedepannya agar tercipta ke arah yang lebih baik lagi, serta regenerasi tampuk kepemimpinan dalam tingkatan komisariat terus berjalan.

PK.IMM FIP-UMJ beridiri sejak 2009 sampai sekarang telah melaksanakan suatu kepengurusan di dalam proses dinamika organisasi yang begitu kuat. Permasalahan yang dihadirkan kepada kamu dalam suatu bentuk pemahaman orientasi Ikatan yang berkembang menjadi suatu dialektis umum yang terjadi.
Sumber: LPJ Periode 2009 dan 2011-2012

Komentar

Postingan populer dari blog ini

“Karena Ikatan Membuat Aku Dan Kamu Menjadi Kita”

Bersama Allah Aku Tak Lagi Mengenal Kata Bersedih

Memahami Perempuan: Tak Segampang itu